Beberapa negara di dunia sudah melakukan lockdown sejak Maret, sementara karantina tersebut diberlakukan di sejumlah negara, dan warga pun tidak bisa kemana-mana.
Namun, hal itu berbanding terbalik dengan keberadaan hewan peliharaan hingga hewan liar yang tampak berada di tempat umum berkeliaran. Hal tersebut terekan di beberapa negara, di antaranya Jepang, Italia, dan Thailand
Di Jepang, sekawanan rusa terlihat memenuhi jalan di sekitar Nara Park untuk mencari makanan. Padahal taman ini biasanya dipenuhi turis, yang sengaja datang untuk menikmati rusa Sika sebagai salah satu daya tarik taman tersebut.
Wisatawan biasanya akan membeli kerupuk yang dijual di taman khusus untuk memberi makan rusa. Namun karena wabah corona, jumlah pengunjung anjlok dalam beberapa minggu terakhir. Akibatnya kawanan rusa tidak punya pilihan selain berjalan keluar dari wilayah mereka untuk menemukan sesuatu untuk dimakan.
Italia sebagai negara di Eropa yang menderita dampak terparah akibat wabah virus corona terpaksa memberlakukan lockdown secara nasional. Akibatnya tempat-tempat yang biasanya ramai kini menjadi sepi.
Di tengah kota yang sepi itulah, ada seseorang yang menyaksikan kemunculan babi hutan di ruas jalan di Italia. Bahkan fenomena itu sempat viral di media sosial. Tidak sedikit yang merasa terhibur dengan munculnya babi hutan, sementara sebagian besar dari mereka dikaranitna di dalam rumah masing-masing.
Kuda sampai bisa jalan-jalan sendiri di jalanan kota
Kuda sampai bisa jalan-jalan sendiri di jalanan kota. | static.boredpanda.com
Beberapa kuda mungkin tidak bisa terhitung dalam kategori hewan liar. Apalagi jika itu adalah kuda pacu. Pasti ada orang yang memeliharanya. Kalaupun memang ada kuda yang terlihat berkeliaran di jalanan kota, pasti ada seeorang yang mengendalikannya sebagai joki.
Namun kuda yang satu ini terlihat di sebuah kota di Italia, tanpa ada manusia atau joki yang menyertainya. Kira-kira apa yang dia cari, ya?